Reseller Masterplan #5

Faktor Penghambat & Faktor Percepatan

Dimateri ke 5 ini kita akan belajar faktor-faktor yang membuat kenapa banyak Reseller bisnisnya jalan ditempat.
Dan tambahan beberapa poin untuk mempercepatnya.

Sesungguhnya, menjadi reseller itu memang enak dan punya keuntungan tersendiri.
Diantaranya tidak perlu urus produk, perijinan, legal, pajak, SDM, dan hal-hal teknis lainnya.

Tinggal fokus dipemasaran, kemudian lewat situ sudah bisa menghasilkan. .

Tapi sayangnya,
Kenyataan dilapangan tidak semulus itu. .

Setelah melakukan riset, kami menemukan Ada satu masalah yang banyak di alami teman reseller. .

Apakah itu?

Jawabannya adalah "Bisnisnya diam di tempat"

Jumlah pembelinya tidak bertambah.
Penghasilannya stag di satu titik.
Bahkan mudah jenuh.

Kenapa ini bisa terjadi?

Lama kami mencari penyebabnya, sampai akhirnya kami menemukan jawabannya.

Ternyata mereka yang mengalami hal tersebut punya 1 sifat yang sama.
Apa sifatnya?

Jawabannya adalah

SUKA MENUNDA

Hayoo. .
Siapa tuh yang suka begini?

Jumlah pembelinya tidak bertambah, bukan karena tidak tahu cara jualannya. . Bukankah cara jualan bisa di pelajari?

Penghasilannya stag disatu titik, bukan karena nasib.
Buktinya yang lebih tekun penghasilannya lebih banyak?

Bisnis diam ditempat karena terlalu banyak MENUNDA. .

Masih banyak reseller yang tidak menjalankan aktivitas harian. . Seperti menambah jumlah prospek, berinteraksi dengan target pasarnya, atau aktivitas lainnya.

Sehingga. . Itu semua berpengaruh terhadap penghasilan bulanannya.

Gimana bisnis mau tumbuh??
Kalau kewajiban sebagai pengusaha tidak dijalankan??


Ingatlah. .
Bisnis bukan sulap, bisnis menuntut adanya proses.
Semua tidak instan.

Pencapaian-pencapaian dari bisnis hanya bisa dicapai dari action setiap hari.
Bukan action seminggu sekali atau sebulan sekali

Diawal-awal mungkin belum terlihat hasilnya.
Namanya juga baru mulai.

Tapi jangan berhenti hanya karena belum melihat sesuatu.

Semua pengusaha memang harus melewati tahap memulai.

Lakukan saja terus menerus.
Sedikit demi sedikit juga ada hasilnya. .

Coba tanyakan ke diri kita masing-masing.

Apa yang selama ini sudah kita tunda?

Menunda belajar?
Menunda praktik apa yang telah dipelajari?
Menunda membuat strategi?
Menunda action?

Penundaan memang enak, tapi mohon maaf, sifat itu akan memastikan Anda diam ditempat.

Menunda akan jadi kebiasaan.

Kalau sudah kebiasaan, obatnya tidak ada di apotik. .

Makin sering menunda, makin akut tuh penyakitnya. . Hehe. .

Makin akut penyakitnya, makin susah keluarnya. . Ups. .

Lantas harus bagaimana??

Lawan penundaan dengan satu sikap.

Sikap itu adalah PROAKTIF

Ada sesuatu atau tidak, terus bergerak.
Dipaksa atau tidak, terus bergerak.

Mohon maaf, jika kita baru bergerak karena diperintah.
Apa bedanya dengan pembantu?

Sifatnya pengusaha itu. .   tidak perlu diminta mereka bergerak sendiri. .

Itulah proaktif.
Bergerak setiap saat. .

Lihat penggunaan waktu kita.
Jika masih ada waktu untuk buka sosmed, hura-hura tapi bisnis belum benar, maka ada yang salah dengan cara kita atur waktu. .

Sedih dan merasa bersalahlah jika 1 hari berlalu tanpa hal produktif.

Tanpa action, maka seseorang tidak akan bisa move on.

Orang lain sudah lari 10 km, tapi ada yang bergerak 10 meterpun tidak.
Ya wajar jika ketinggalan.

Karena itulah musuhi penundaan.
Tundalah penundaan kita.




Kerjakan apa yang bisa kita kerjakan, walaupun itu hal kecil.

Tidak apa-apa lambat, yang penting Anda tidak berhenti.

Semua ada waktunya.

Hal-hal kecil yang Anda kerjakan, itu akan Anda petik hasilnya dimasa depan.

Jika Anda tidak memulainya, maka dimasa depan tidak ada yang bisa Anda petik. .

Mau hidup lebih baik kan?
Maka jadilah proaktif. .

Selain menunda, ada 1 lagi faktor penghambat seorang Reseller.

Yaitu PENYANGKALAN
Terlalu banyak berkata "TAPI"

Ya, Tapi Tapi, Nanti Nanti adalah musuhnya setiap pengusaha.

Pesan guru kami. .
"Yang membatasi seseorang dengan kesuksesannya hanya sebatas kata Tapi dan Nanti"

Terlalu banyak menunda dan terlalu banyak menyangkal.

Oke, menunda sudah kita bahas tadi.
Sekarang kita bahas bagian keduanya. .

Diajari, tidak percaya dengan ilmunya.
Diarahkan, tidak di lakukan.
Diberi semangat, malah ragu dengan dirinya. .
Tapi mau hidup enak. .

Ampun deh, jadi gemes sendiri. . Hehe. .

Ini berhubungan dengan pola pikir. .

Mulai sekarang belajarlah 2 hal
Pertama belajar rendahkan hati
Kedua belajar yakin kepada diri sendiri



Ada pepatah mengatakan
"Guru akan datang, saat murid sudah siap"

Maksudnya bagaimana?

Jadi pada dasarnya disekitar kita itu ada BANYAAAAK sekali pelajaran. .

Bahkan kita bisa belajar dari hal-hal kecil disekitar kita.

Sayangnya, itu hanya bisa di pelajari jika seseorang merendahkan hatinya. . Tidak tinggi hati, tidak merasa sombong, tidak merasa pintar.

Begitupun juga dari materi-materi yang sudah Anda terima.
Banyak yang bisa di pelajari jika hati kita cukup rendah untuk menerimanya.

Ilmu turun dari tempat tinggi ke tempat rendah.
Kalau hati kita tinggi, kita tidak akan bisa belajar.

Kesombongan menuntup pintu masuknya ilmu, kemudian menutup pintu masuknya rezeki

Jadi kalau rezeki kita bermasalah. .
Bisa jadi karena ada sekat-sekat kesombongan.
Hilangkanlah itu. .

Selanjutnya. . Belajar yakinlah kepada diri sendiri. .

Pada dasarnya,
Bisnis kita hanya sebesar cara berfikir kita.

Ada quote yang isinya
The common mistake of small business is they think too small

Maksudnya. .
Kesalahan yang paling sering dilakukan oleh bisnis kecil adalah cara berfikirnya yang kecil.

Mereka tidak yakin dengan kemampuan dirinya.
Mereka tidak percaya dimasa depan ada harapan-harapan besar menanti mereka.
Mereka meragukan hasilnya sebelum memulai. .

Yang seharusnya dilakukan adalah. .
Yakinkan diri sendiri bahwa Anda bisa.

Jika Anda tidak yakin terhadap diri sendiri, lantas bagaimana cara Anda meyakinkan orang lain?
Bahkan tanpa keyakinan bagaimana cara Anda meyakinkan keberhasilan untuk datang ke dalam hidup Anda?

Impiannya harus besar.
Cara berfikirnya harus besar (Think Big)

Selain itu. .
Actionnya harus banyak.
Belajarnya juga wajib banyak.




Percayalah. .
Allah itu Maha Adil.
Anda akan kalah dengan mereka yang bekerja lebih banyak, belajar lebih banyak, dan ibadah lebih banyak.

Jika Anda tidak bisa mengungguli seseorang dari segi kerja kerasnya, maka ungguli dia dari segi ilmunya.
Banyak-banyalah belajar.

Dan jika Anda tidak bisa mengungguli seseorang dari segi dunianya, maka ungguli dia dari segi akhiratnya.

Jangan katakan Anda tidak bisa.
Anda bisa !!

Masa Anda gak percaya?
Kami saja percaya pada kemampuan Anda. .

Yang memvonis Anda bisa atau tidak itu haknya Allah, bukan di diri sendiri. Jangan Geer tidak pada tempatnya dong, hehe.

Jadi, mintalah ke Allah untuk dimampukan, bukan minder duluan.

Jangan pikirkan ketidakmampuan kita.
Pikirkanlah ke Maha Besaran Allah.

Allah sudah banyak memampukan banyak orang, bisa jadi yang berikutnya adalah Anda

Ya, Anda yang sedang membaca pesan ini.

Sekarang mungkin belum terlihat, tapi gak papa.
Anda dimasa depan bukanlah orang yang sama dengan Anda dimasa sekarang.

Jangan terlalu banyak analisa.
Allah tidak pernah kehabisan cara untuk mengubah hidup Anda jadi lebih baik. .

Selama Anda yakin, insyaAllah ada jalan. .

Begitulah. .

2 hal yang membuat seorang Reseller diam ditempat adalah
Penundaan dan penyangkalan.

Lawan penundaan dengan sifat proaktif.
Lawan penyangkalan dengan Think Big (berfikir besar)

Selain 2 hal tadi, kami akan share juga Faktor Akselerasinya.

Jadi kalau sebelumnya kita menyelesaikan penyakitnya.
Maka kali ini kita akan membahas faktor percepatan. .

Kita mulai ya.
Jadi begini. .

Kami telah melakukan sebuah riset kecil-kecilan bahwa ada 1 Rahasia Mutlak seseorang bisa berhasil disegala bidang.

Ya, siapapun orangnya.
Jika punya 1 sifat ini maka dia akan berhasil.
Tentunya karena ijin Allah Ta'ala juga ya.

Nah, apakah sifat itu?

Jawabannya adalah TEKUN

Apa itu tekun?

Jika ditanya pertanyaan diatas, tentu setiap orang punya jawaban berbeda-beda. .
Kami juga seperti itu. 

Menurut kami, Tekun adalah PERSISTEN

Persisten itu artinya MENYELESAIKAN YANG SUDAH DI MULAI*

Banyak orang memulai sesuatu, tapi mereka tidak menyelesaikannya.
Mereka berhenti di tengah jalan, padahal jalannya belum selesai. .

Disitulah bedanya mereka yang merasakan hasil dengan mereka yang tidak merasakan apa-apa. .

Jadi. .
Biasakanlah menyelesaikan apa yang Anda mulai.

Seperti kami katakan sebelumnya. .
Saat memulai sesuatu, wajar jika hasilnya belum terlihat.

Diawal-awal belum ada hasilnya.
Tidak apa-apa. .
Tapi ya. . . JANGAN SELAMANYA, hehe

Kasihani hidup Anda, orang-orang yang Anda sayangi, dan orang-orang yang percaya Anda. .

Setiap orang memang punya waktunya sendiri-sendiri.
Ada yang 1 bulan mulai langsung menghasilkan.
Ada yang butuh 3 bulan baru menghasilkan.
Tidak masalah, yang penting kita menyelesaikan apa yang kita mulai, gitu lho. .

Entah itu sakit, pahit, membosankan, bahkan berderai air mata, selesaikanlah.

Dari situ kualitas Anda sudah berbeda dari orang rata-rata.

Dan tips percepatan yang terakhir adalah GOOD INNER CIRCLE

Kelilingi diri Anda dengan lingkungan yang positif

Minimal ganti teman terdekat Anda (Inner Circle)

Mainnya sama mereka yang positif dan menguatkan

Bukan sama negatif dan yang pesimis.

Kenapa??

Karena vibrasi semangat itu menular.

Jika Anda kumpul dengan mereka yang positif, semangat mereka akan nular ke Anda

Kalau kumpulnya sama yang pesimis?
Nah itu lebih cepat nularnya, hehe. .

Belajarlah dari mereka yang Anda anggap berhasil

Dekatkan diri Anda dengan orang-orang yang tulus berbagi.

Kuncinya ringan kaki, ringan tangan, dan ringan jari.

Kalau tidak bisa temu offline, minimal lewat dunia Online Anda dapat itu. .

Dunia pengusaha banyak tantangannya.
Jika Anda sendirian, Anda akan kehilangan jati diri Anda.

Jadi, penting memiliki relasi yang baik. .

Yang baru Anda baca kami sebut dengan Entrepreneur Character

Proaktif
Think Big
Persisten
Good Inner Circle

Miliki 4 sifat ini, insyaAllah bisnis Anda akan bertumbuh.

Terkadang masalah dalam bisnis bukan di bisnis.
Bukan melulu soal teknis.

Masalah di bisnis adalah pengusahanya, jadi jika ingin memperbaiki bisnis, perbaiki karakter pengusahanya.

Good character = Good Result

Itu ya. .

BACA JUGA: RESELLER MASTER PLAN #6


APA YANG HARUS DI LAKUKAN SEKARANG?

1. Belajarlah untuk tidak menunda hal yang bisa Anda kerjakan. Jika banyak daftar pekerjaan Anda, mulai cicil. Bukan di tinggal semuanya, hehe

2. Belajarlah dari siapapun, hargai orang lain dan muliakanlah sesama. Jangan menganggap diri Anda lebih baik dari orang lain.

3. Yakinlah bahwa Anda mampu. Berfikirlah hal-hal besar. Caranya? Perbanyak informasi yang inspiratif. Terinsiprasi adalah cara tercepat termotivasi

4. Selesaikan yang Anda mulai. Persisten !

5. Jauhi lingkungan yang melemahkan, dan niatkan dalam hati untuk bertemu dengan orang-orang yang menurut Anda berhasil. Bergaul dengan mereka sewajarnya

Itu ya materi 5


Persembahan entrepreneurID